Rabu, 06 Juni 2018

BALADA YOYUN (70)

#pentigraf_lepas
BALADA YOYUN (70)
*Tiga permintaan
Oleh Jenny Seputro

Di suatu sore yang cerah, Yoyun berjalan-jalan di pantai sendirian sambil menikmati semilir angin. Terdengar deru ombak berbaur dengan kicau camar laut. Yoyun memainkan butir-butir pasir di antara jemari kakinya, sambil sesekali memungut kulit-kulit kerang yang cantik. Suasana hatinya sedang baik. Tiba-tiba Yoyun melihat sebuah benda berwarna perak menyembul di gundukan pasir. Penasaran, Yoyun memungutnya. Ternyata sebuah lampu minyak tua, mirip lampu Aladin. Dengan hati-hati Yoyun menggosok lampu itu, dan keluarlah asap tebal. Seorang jin berdiri di hadapan Yoyun.

"Selamat sore Tuan," kata jin lampu, "saya akan mengabulkan tiga permintaan Tuan." Wah, Yoyun tak bisa mempercayai nasib baiknya. Untuk permintaannya yang pertama, dia ingin makanan yang enak-enak, semua kesukaannya, secara berlimpah. Abrakadabra! Seketika terhidang berbagai jenis makanan favorit Yoyun. Yoyun gembira sekali. Tapi tentunya tidak asyik kalau sepi begini. Untuk permintaan kedua, Yoyun ingin punya banyak dayang-dayang cantik yang melayaninya. Ia ingin jadi seperti seorang raja. Abrakadabra! Muncul sekitar dua puluh orang wanita sangat cantik dengan pakaian yang indah. Ada yang langsung memijit pundak Yoyun, ada yang memijit kakinya, ada yang menyuapinya makanan, dan sebagian menari dengan gemulai untuknya.

Punya dayang-dayang cantik memang menyenangkan, tapi seorang raja butuh seorang ratu. Untuk permintaan yang ketiga Yoyun ingin seorang pendamping, yang tidak hanya cantik, tapi juga sangat mencintainya. Wanita yang bersedia mengikuti kemanapun Yoyun pergi, dan tahu apa yang terbaik untuk Yoyun dan bersedia membantu semua pekerjaan Yoyun. Abrakadabra! Jin lampu tersenyum, dia menghadirkan Dian! Dian langsung mengusir semua dayang-dayang Yoyun, lalu membantu Yoyun menghabiskan semua makanan enaknya. Setelah itu Dian menarik tangan Yoyun yang sejak tadi berdiri melongo menyaksikan tragedi yang terjadi di hadapannya. "Ayo Mas Yoyun, kita pulang ke Tegal."

Perth, 4 Juni 2018
#baladayoyun

Tidak ada komentar: