Rabu, 30 Mei 2018

BALADA YOYUN (56)

#pentigraf_lepas
BALADA YOYUN (56)
*Mobil
Oleh Albertha Tirta

Di kantor Yoyun ada karyawati baru. Dita nama panggilannya. Wajahnya cukup manis, murah senyum, tetapi acuh tak acuh. Masuk ke ruangan kerja hanya menebar senyum sekeliling, langsung menuju tempat duduknya. Kalau seisi ruangan heboh bercanda, ia hanya mendongakan kepala dan menyunggingkan senyum manisnya. Sepanjang jam kerja cukup serius mengerjakan tugasnya. Tak heran bila ia langsung diterima sebagai karyawan.

Sikap dan tindakan Dita sangat menantang Yoyun untuk mendekatinya. Investigasipun langsung dilakukan. Penemuan awal, Dita pergi dan pulang kerja naik kendaraan umum. Kiat pertama untuk bisa mengambil hati Dita, ia berencana untuk membeli mobil. Menurut pemikirannya, pasti dengan memberi tumpangan setiap hari Dita akan nempel seperti perangko. Tetapi tabungannya belum cukup untuk membayar DP mobil matic seharga 100 jutaan. Ia mulai menabung, meskipun setiap hari harus makan bubur, tidaklah menyulitkan hidupnya. Enam bulan kemudian niatnya tercapai. Mobil matic kecil sudah terparkir di kostnya dan SIM tembakan sudah dikantonginya.

Hari jumat sore Yoyun, memberanikan diri mengajak Dita berakhir pekan mengunjungi Puncak. Senyum manis Dita terkembang diiringi anggukan. Yoyun amat terpana, begitu mudah mendekati Dita, tidak seperti yang dipikirkan selama ini. Hari sabtu pagi dengan mobil barunya ia menuju ke rumah Dita. Tak apalah bila ia menyetir masih belum selincah sopir angkot. Dita tentu akan mengeluarkan senyum manisnya melihat mobil kinclong Yoyun. Di teras rumah Dita sudah berdiri menyambutnya. Turun dari mobil ia dengan gagah mau menyalami. Tetapi Dita hanya mengulurkan STNK dan kunci kontak mobil sambil berkata, "Mobil mas Yoyun hanya cocok untuk di dalam kota.". Yoyun melihat merk dan jenis mobil di STNK. Keringat dingin mulai membasahi badannya. Apa aku bisa?

#baladayoyun

Tidak ada komentar: